SALISMA.COM (SC) – Sudah lama tidak berfungsi, kini Danau Koto Kari menjadi destinasi wisata masyarakat kuansing.
Danau yang dulunya sebagai tempat budi daya ikan ini, kini telah dialihfungsikan menjadi salah satu tujuan wisata alam oleh masyarakat kuansing.
Untuk samapai ke danau yang terletak di Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi ini, pengunjung membutuhkan jarak tempuh dari pusat kota Taluk Kuantan berkisar 6 KM yang membutuhkan waktu lebih kurang 5 menit.
Rades selaku pengelola wisata ini mengatakan, saat ini mereka sedang membangun rummah pohon dna pelabuhan spead boat sebagai salah satu fasilitas yang ditawarkan. Selain itu sebut Rades, hamparan tanaman padi juga akan semakin menambah keindahan saat pengunjung menaiki rumah pohon.
”Kita menyajikan wisata terbaru agar masyarakat bisa melihat danau dan juga bersantai bersama keluarga di danau ini,” kata Rades.
Tanpa biaya masuk dan parkir gratis, Rades meyakini akan menambah minat pengunjung untuk datang ke danau. Sedangkan untuk menaiki spead boat kata Rades pengunjung tidak akan merogoh kantong terlalu dalam.
“Untuk naik spead boat itu sendiri hanya Rp 5.000 dan untuk menaiki rumah pohon Rp 3000. Itu untuk sekali penggunaan,” katanya.
Sementara itu, Tutui salah seorang pengunjung Danau Koto Kari mengatakan senang ada tempat wisata baru di Kuansing. Dia pun mengaku selalu menyempatkan diri untuk main ke danau itu setiap weekend.
”Hari Sabtu atau Minggu saya selalu menyempatkan ke sini apabila ada waktu,” ungkap Tuti kepada Salisma.com saat berkunjung ke Danau Koto Kari. (Smg1)
