oleh

Kunjungan Tim Korlantas Polri Ke Riau Untuk Monev Transportasi Angkutan Umum Diikuti Aktif Jasa Raharja

SALISMA.COM, PEKANBARU – Tim monitoring dan evaluasi dari Korlantas Polri melakulan kunjungan ke kota Pekanbaru dan Bangkinang pada Hari Kamis, 30 Nopember 2023 dalam rangka melakukan pantauan jalur blackspot, troublespot dan monitoring evaluasi untuk pencegahan dan menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.

Kegiatan tersebut dilakukan di Bandara Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, untuk melihat konektivitas transportasi masyarakat dari bandara menuju tempat tujuan. Tim juga berangkat ke Kota Bangkinang Kampar untuk melakukan kegiatan yang sama.

Ketua Tim Korlantas Polri Kombes Pol Vendra Riviyanto, S.I.K, M.H, Ir. Arlan Mariono M.Sc selaku Pakar Ahli Moda Transportasi Angkutan Umum dari Universitas Indonesia.Tim Korlantas Polri diterima oleh Kasi Laka Ditlantas Polda Riau, Rikky Operiadi, S.Sos., S.I.K., M.I.K, Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Birgita Atvina Sementara itu Pihak Jasa Raharja Cabang Riau turut hadir Kabag Operasional, Rulo Ulih Toto Surbakti, Mohamad Irfan sebagai Kasubag Pelayanan dan Esaga Putra Pradana sebagai Kasubag Iuran Wajib.

Sementara itu, di Bangkinang mengambil lokasi di Gedung Mabes Polres Kampar Jln Prof M Yamin Bangkinang tim diterima oleh Kapolres Kampar, AKBP Ronald Sumaja, S.I.K didampingi Wakapolres, Kompol Andi Cakra Putra,.S.I.K,.M.H, Kasat Lantas Kampar, AKP Viola Dwi Anggreni,S.I.K dan pihak Jasa Raharja di hadiri oleh Siti Isrizkiah.
Kepada media dijelaskan bahwa, memang dalam kegiatan monitoring dan evaluasi ini, Pihak kepolisisian sengaja mengundang dan melibatkan berbagai stakeholder lalu lintas yang memiliki kepentingan dalam upaya ketertiban dan pencegahan kecelakaan.

Stakeholder tersebut antara lain Dinas Perhubungan, Pihak Terminal angkutan umum, Dinas PUPR, Bapeda, Jasa Raharja juga dari Dinas Kesehatan. Dengan keterlibatan berbagai pihak, harapannya tujuan menurunkan angka kecelakaan dan ketertiban berlalu lintas dapat tercapai secara maksimal sesuai harapan, demikian tim korlantas menjelaskan.***