oleh

Samsung Boyong Jam Tangan Pintar Tizen ke Indonesia

SALISMA.COM (SC), JAKARTA – Samsung mengikuti tren desain jam tangan pintar dengan bingkai bentuk lingkaran, melalui produk Gear S2 yang diumumkan pada September lalu. Setelah tiga bulan, Samsung akhirnya merilis produk ini di Indonesia pada Rabu (2/12).

Gear S2 merupakan jam tangan pintar pertama Samsung yang berbentuk lingkaran. Sebelumnya mereka membuat Gear S dan Gear 2 dalam bentuk kotak.

Produk yang diluncurkan kali ini bersistem operasi Tizen yang merupakan hasil kolaborasi Samsung bersama sejumlah mitra.

Jam tangan ini dibekali dengan bingkai atau bezel pada layar yang dapat diputar untuk navigasi, tetapi layar AMOLED seluas 1,2 inci ini juga mendukung sentuhan sebagai navigasi.

Bingkai ini dapat diputar dan menghasilkan suara ‘klik’ sebagai alternatif agar layar tak selamanya tertutup oleh jari ketika melakukan navigasi.

Direktur Pemasaran TI & Mobile Samsung Electronics Indonesia, Vebbyna Kaunang mengatakan, bezel ini diharapkan dapat membantu pengguna dalam mengakses berbagai aplikasi yang ada di dalam jam tangan ini, mulai dari aplikasi pesan singkat, musik, email, berita, navigasi, bahkan fitur kesehatan yang mendukung keseharian penggunanya.

“Ketika memutar bezel untuk mengakses aplikasi, maka pengguna akan merasakan sensasi muscle memories,” jelasnya.

Dengan menghubungkan ponsel dan Gear S2 menggunakan koneksi Bluetooth, maka jam ini akan berubah menjadi perangkat yang menerima dan membalas notifikasi dari ponsel tetapi semua itu ada di pergelangan tangan.

Samsung membekali Gear S2 dengan prosesor dual core 1.0 GHz, memori internal 4 GB, dan RAM 512 MB. Ia telah mendukung koneksi Wi-Fi, Bluetooth, dan NFC. Sementara sensor yang dipakai antara lain akselerometer, gyroscope, pendeteksi denyut jantung, ambient light, dan barometer.

Di pasar Indonesia, Samsung menghadirkan dua jenis jam tangan pintar, yaitu Gear S2 untuk pengguna yang aktif serta berjiwa muda dan Gear S2 Classic bagi mereka yang menyukai desain yang elegan. Masing-masing jam tangan dibanderol dengan harga Rp 3,99 juta dan Rp 4,49 juta.

Urusan baterai, keduanya diberikan kapasitas 250 mAh yang bisa diisi ulang secara nirkabel.

 

(CNN INDONESIA.com)