oleh

Di Panti Sosial, Mantan Anggota Gafatar Tak Mau Diajak Salat

Salisma.com – Sebanyak 118 mantan anggota Gafatar saat ini ditampung di Panti Sosial Bina Insan II, Cigeger, Cipayung,Jakarta Timur. Sejak tiba pada Sabtu pagi lalu, pihak panti sosial hanya memberikan pelayanan dasar kemanusiaan.

“Ada 23 pekerja sosial dan psikolog yang mendampingi mereka. Kalau agendanya ya pendekatan persuasif, memberikan pelayanan kemanusiaan dan memberikan rasa nyaman selama di sini,” kata Harjanto Kepala Panti Sosial Bina Insan II, Senin (25/1).

Saat eks anggota organisasi terlarang datang, petugas dinas sosial telah menunjukkan tempat ibadah bagi penganut agama Islam. Namun, ketika masuk waktu salat tidak ada yang tergerak untuk ibadah.

“Belum terbuka masalah agama. Saat diminta salat tidak ada gerakan dari mereka, katanya kami punya keyakinan sendiri,” tutur Harjanto.

Dari pengakuan mereka katanya, sebagian besar takut kembali ke tempat asalnya. Mereka memilih dikembalikan ke Kalimantan karena pekerjaannya di sana.

“Mereka di sana hidup bertani, berternak, tanahnya subur. Kan ada juga yang sebelum ke sana cerai sama suami, terus ke sana,” tuturnya.

Saat ini selain memberikan rasa nyaman, pihaknya tengah mendalami kasus mereka dan mencari tahu tempat asal mereka untuk selanjutnya dikembalikan ke pemerintah setempat.

(merdeka.com)