SALISMA.COM, PEKANBARU – Dalam rangka memperingati hari jadi kota Pekanbaru ke – 237 tahun, Kelurahan Wonorejo mengadakan lomba memasak nasi goreng se – Kelurahan Wonorejo, Selasa, 29 Juni 2021.
Lomba memaksa nasi goreng yang ditaja oleh masyarakat kelurahan Wonorejo diperuntukan bagi ibu – ibu yang berada di tujuh (7) Rukun Warga (RW) di Kelurahan Wonorejo. Dimana peserta yang mengikuti perlombaan merupakan kader dari PKK, BKMT dan Posyandu serta ibu – ibu yang berada di Kelurahan Wonorejo.
Budi Prasetio selaku ketua RT 02 / RW 01 di Kelurahan Wonorejo, saat dimintai penjelasan dari tujuan dilaksanakan kegiatan lomba memasak nasi goreng mengatakan perlombaan memasak nasi goreng merupakan bagian dari memeriahkan hari jadi kota Pekanbaru yang ke – 237 tahun.
“Salah satu cara untuk memeriahkannya dengan mengadakan lomba memasak nasi goreng bagi ibu – ibu yang berada dilingkungan Kelurahan Wonorejo” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Bapak Joni Husein dalam hal ini sebagai Ketua Panitia mengatakan kegiatan lomba memasak nasi goreng selain untuk memeriahkan hari jadi kota Pekanbaru yang ke – 237 tahun, juga merupakan ajang silaturahmi bagi warga yang berada dilingkungan kelurahan wonorejo. Di karenakan dilaksanakan perlombaan memasak nasi goreng, maka bertemulah antar warga dilingkungan kelurahan Wonorejo. Selanjutnya,
“Perlu disampaikan bahwa kegiatan ini tidak ada menggunakan proposal yang ditujukan ke tempat usaha ataupun rumah – rumah warga. Akan tetapi kegiatan bersumber dari dana Swadaya Kelurahan, Karang Taruna, Forum RT/RW, LPM, BKMT dan ibu – ibu PKK yang berada di kelurahan Wonorejo” jelasnya.
Di tempat yang sama, bapak Syafirman (Sekretaris LPM Wonorejo) yang mewakili Ketua LPM Wonorejo Bapak Hamdani. S.IP (Ketua DPRD Kota Pekanbaru) menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bagus dan dapat dijadikan agenda tahunan dari kelurahan Wonorejo. Dimana beliau mengatakan kegiatan lomba memasak nasi goreng yang diadakan Kelurahan Wonorejo untuk menyambut hari jadi kota Pekanbaru ke -237 tahun merupakan satu – satunya yang ada di Kota Pekanbaru.
“Sama halnya saat kami melaksanakan kegiatan Peduli Palestina, merupakan kegiatan yang hanya ada di kelurahan Wonorejo,” sebutnya.
Kedepannya kegiatan ini dapat di ikuti oleh kelurahan – kelurahan lain yang ada di kota Pekanbaru. lalu harapan kami kedepannya bukan saja lomba memasak nasi goreng untuk ibu – ibu saja dalam memeriahkan hari jadi Kota Pekanbaru. Akan tetapi diadakan juga perlombaan untuk bapak – bapak yang ada di lingkungan Kelurahan Wonorejo,” tambahnya.
Masih pada tempat dan agenda yang sama, Ketua Karang Taruna Kelurahan Wonorejo Bambang Susilo saat di mintai pendapatnya mengenai perlombaan mengatakan sebagai generasi muda sangat mendukung segala kegiatan yang bertujuan untuk memeriahkan hari jadi kota Pekanbaru. Apalagi kegiatan yang berbentuk perlombaan dalam rangka menjalin silaturahmi.
“Kami berharap agenda – agenda lainnya dapat juga di laksanakan dalam rangka memeriahkan ulang tahun kota Pekanbaru yang ke – 237 tahun seperti mengasah kemampuan pemuda yang berada dilingkungan kelurahan Wonorejo,” jelasnya.
Selain trophy hadiah untuk pemenang perlombaan memasak nasi goreng dilingkugan kelurahan Wonorejo, juga disediakan uang pembinaan bagi peraih juara dan seluruh peserta lomba. Adapun uang pembinaan untuk pemenang yakni
Juara 1 senilai empat ratus ribu rupiah, juara 2 senilai tiga ratus ribu rupiah dan juara 3 senilai dua ratus ribu rupiah dan seluruh peserta mendapatkan hadiah dari pihak kelurahan senilai seratus ribu rupiah. (rilis)