oleh

Inikah Tampilan SUV Listrik Toyota?

JAKARTA, SALISMA.COM (SC) – Toyota tak mau ketinggalan dalam persaingan kendaraan listrik. Dulu, Toyota menjadi pionir kendaraan elektrifikasi dengan mobil hybrid. Kini, Toyota juga akan menggarap mobil listrik berbasis baterai.

Dikutip dari Detik.com, Sejak 2019 lalu, Toyota melaporkan inisiatifnya menghadirkan kendaraan listrik berbasis baterai. Tahun ini, Toyota dilaporkan memiliki rencana untuk meluncurkan dua mobil listrik baru.

Kabar tersebut muncul melalui pengumuman resmi oleh pihak Toyota. Namun, rincian model atau tanggal peluncuran spesifik masih belum diketahui.

“Kami terus menjadi pemimpin dalam elektrifikasi yang dimulai dengan perintis pengenalan Prius hampir 25 tahun lalu,” kata Bob Carter, VP eksekutif penjualan Toyota Motor Amerika Utara seperti dikutip Automotive News. “Penawaran produk listrik baru dari Toyota akan menyajikan berbagai pilihan powertrain yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.”

Memang tidak disebutkan secara spesifik jenis mobil apa yang akan dijadikan kendaraan listrik Toyota tahun ini. Automotive News melaporkan, setidaknya satu mobil listrik adalah model SUV.

Saat ini, Toyota sedang mengerjakan platform kendaraan listrik berbasis baterai yang disebut e-TNGA yang akan menawarkan fleksibilitas untuk berbagai aplikasi listrik.

Sementara itu, Toyota di Indonesia berkomitmen akan memproduksi kendaraan elektrifikasi. Toyota akan membanjiri industri otomotif Indonesia dengan kendaraan ramah lingkungan, mulai jenis hybrid, battery, fuel cell, maupun plug-in hybrid. Elektrifikasi kendaraan ini sedianya akan mulai dilakukan Toyota pada 2022.

Menurut Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azzam, Toyota sudah menyiapkan 10 model mobil listrik, untuk beberapa tahun ke depan.

“Saya sudah sampaikan ada model-model hybrid, kemudian full battery, itu yang kita siapkan. Tapi nanti lebih spesifiknya, kita sampaikan di kesempatan lain,” kata Bob dalam acara Virtual End Year Gathering Toyota 2020, beberapa waktu lalu.

Lanjut Bob menjelaskan, TMMIN memiliki dua alternatif produksi kendaraan listrik, yakni antara membuat produk yang benar-benar baru atau membuat produk mobil hybrid dari model-model yang sudah eksis di pasaran.

“Jadi kembali lagi seperti yang saya sampaikan, 2022 kita mulai produksi mobil listrik, yaitu hybrid. Ada dua alternatif, membuat model yang baru sama sekali, atau kita meng-hybrid-kan model yang sudah ada,” jelas Bob. (mil)