SALISMA.COM, PEKANBARU – Tak hanya harus waspada virus Corona (Covid-19), Riau juga harus waspada dengan karhutla. Data menunjukkan hingga pertengahan April 2020, seluar 680 hektar lahan di Provinsi Riau ludes terbakar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger mengatakan, saat ini upaya pemadaman api di sejumlah lahan terbakar di Riau masih dilakukan.
“Yang jelas hingga saat ini upaya penanganan (Karhutla) masih dilakukan terutama di beberapa titik seperti di Dumai dan Bengkalis,” katanya, Senin, 16 Maret 2020.
Dia menambahkan untuk penanganan Karhutla di Riau hari ini, 1 unit helikopter waterbombing diperasikan, termasuk 1 unit helikopter untuk patroli.
Menurut Edwar, selain itu, aktivitas Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) juga masih dilakukan, terutama pada hari-hari dimana ada potensi awan hujan.
“Jadi tim darat sudah dioptimalkan. Helikopter jenis MI 171 kita mainkan (terbang) ke ransang. TMC terus kami lakukan terutama pada potensi awan yang bisa disemai, juga masih tetap jalan,” sambung Edwar. (mlb)
