KUPANG – Dojang Adhyaksa Taekwondo Club (ATC) Kupang meraih prestasi gemilang dengan meraih gelar Juara Umum pada Kejuaraan Taekwondo Kajati NTT Open Tournament II yang berlangsung di GOR Flobamora Oepoi, Kupang, pada tanggal 12-14 Juli 2024.
Keberhasilan ini didapatkan setelah ATC Kupang berhasil mengumpulkan 23 medali, termasuk 8 emas, 3 perak, dan 12 perunggu.
Selain itu Dojang ATC meraih total 44 medali untuk kelas Pra Cadet, Cadet, Junior, dan Senior. Masing-masing 13 medali emas, 16 perak, dan 15 perunggu.
Wakajati NTT N. Rahmat R dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov NTT atas kerja samanya yang baik dan dukungan yang luar biasa kepada cabang olahraga Taekwondo, sehingga telah banyak kejuaraan Taekwondo di NTT yang digelar, salah satunya Kajati NTT Taekwondo Open Tournament II tahun 2024.
Wakajati juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ridwan Sujana Angsar selaku Ketua Panitia bersama seluruh anggota panitia kejuaraan ini, atas kerja kerasnya melaksanakan kejuaraan ini, yang telah berlangsung dengan lancar, aman dan tertib.
“Saya berharap semoga kerja keras ini dapat menghasilkan bibit-bibit atlet Taekwondo yang kelak bisa mengharumkan nama NTT di kancah nasional maupun internasional,” harap Wakajati.
Wakajati juga berterima kasih kepada seluruh perangkat pertandingan, atlet, pelatih dan juga manajer yang telah terlibat pada kejuaraan ini.
“Kalian sungguh luar biasa. Ingatlah, kalah dan menang dalam event ini bukanlah hal utama yang ingin dicapai. Namun yang terpenting adalah usaha dan ikhtiar para atlet yang pantang menyerah, yang didukung oleh seluruh official nya yang tak kenal lelah, yang patut kita apresiasi bersama,” ungkap Wakajati.
Wakajati juga menekankan filosofi Taekwondo yang mengajarkan rasa hormat, kesabaran, integritas, ketekunan, kepercayaan diri, serta semangat yang gigih, sangat selaras dengan harapan dalam membangun negeri melalui olahraga Taekwondo.
“Jadi bagi seluruh atlet yang telah bertanding, saya ingin menyampaikan kepada kalian semua, agar tetaplah semangat, kerja keras, dan teruslah berjuang mengejar mimpi demi cita-cita kalian, demi daerah kalian dan demi negera tercinta kita Indonesia,” tutur Wakajati.
“Bagi kontestan yang kalah, jangan berkecil hati. Asah dan latih terus kemampuan dan skill yang sudah dimiliki. Selalu jaga kejujuran dan sportivitas dalam pertandingan, karena bukan hanya memerlukan skill, namun kedua hal tersebut juga menjadi modal menuju kemenangan,” pesannya.
Selain itu, ATC Kupang juga berhak atas hadiah uang tunai sebesar Rp 20 juta serta piala sebagai penghargaan atas pencapaian sebagai Juara Umum.
Sementara itu di posisi kedua, Dojang KONI Tiles dari Timor Leste meraih Juara Umum II dengan mengumpulkan 6 emas, 3 perak, dan 4 perunggu, diikuti oleh Dojang SMKN 1 Kupang yang meraih Juara Umum III dengan perolehan 5 emas, 4 perak, dan 4 perunggu.
Sementara itu, Dojang SMKN 1 Kupang (SMEA Negeri Kupang) menjadi Juara Umum III dengan perolehan 5 medali emas, 4 perak, dan 4 perunggu, serta menerima hadiah uang tunai sebesar Rp 10 juta dan piala.
Selain tiga juara utama, tim favorit pilihan panitia diraih oleh Dojang PPO Kupang, dan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 5 juta dan piala.
Dalam kejuaraan ini, penghargaan individu juga diberikan kepada para atlet terbaik di berbagai kategori.
Untuk kategori Best Player Senior Putra diraih oleh Julio Jeremio Lopez asal Dojang GTC Belu, sedangkan Best Player Senior Putri diraih oleh Shintia E.L. Bala asal Dojang BTC Kota Kupang. Julio dan Shintia mendapatkan hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp 1.500.000 dan piala.
Best Player Junior Putra diraih oleh Sultan Baranuri asal Dojang ATC Kupang, dan Best Player Putri diraih oleh Christin Napa asal Dojang Kejari TTU. Sultan dan Christin menerima hadiah masing-masing uang tunai sebesar Rp 1 juta dan piala.
Untuk kategori Best Player Cadet Putra diraih oleh Celacio Lake asal Dojang KONI Tiles. Sementara, Best Player Cadet Putri diraih oleh Chleo I.A. Da Crus Mariano asal Dojang Dragon UNTL. Celacio dan Chleo menerima hadiah masing-masing uang tunai Rp 1 juta dan piala.
Sedangkan kategori Best Player Pra Cadet Putra diraih oleh Alexavier B.J. Saketu asal Dojang Diklat, dan Best Player Pra Cadet Putri diraih oleh Mariana N.C. Dos Santos asal Dojang Loriko Timor Leste. Alexavier dan Mariana menerima hadiah masing-masing uang tunai Rp 1 juta dan piala.
Penghargaan juga diberikan kepada wasit terbaik dalam kategori putra dan putri, dimana Wasit Terbaik Putra diraih oleh Rivaldo Blegur, dan Wasit Terbaik Putri diraih oleh Stefani Sandra Meol.
Kedua wasit terbaik ini menerima piala dan piagam penghargaan atas dedikasi dan profesionalisme mereka dalam memimpin jalannya pertandingan.