DUMAI – Pedagang di Pasar Klakap Tujuh mulai mengeluh setelah berada di sana selama dua hari belakangan. Mereka mengatakan, pasar itu sepi pembeli. Mereka tidak banyak melakukan transaksi jual beli sejak pindah, Senin (15/1) kemarin. Ada yang memilih tidur di lapaknnya lantaran tidak ada pembeli.
Ada juga pedagang yang menutup lapaknya lebih cepat. Para pedagang sebelumnya berjulan di sepanjang Jalan MH Thamrin, Kota Dumai. Ratusan pedagang akhirnya pindah ke pasar yang kosong sejak tahun 2015 pada awal pekan ini.
Mereka terpaksa pindah ke Pasar Klakap Tujuh. Aparat Satpol PP Dumai sudah membongkar lapak untuk berjualan. Para pedagang pun harus pindah dengan kondisi pasar yang masih sepi.
Seorang pedagang cabe dan bawang, Sijah mengaku tidak ada transaksi pada hari pertama berjualan di Pasar Klakap Tujuh lantaran tidak ada pembeli. Ia pun sempat kebingunan untuk membeli beras kebutuhan sehari-hari. “Kalau hari kedua ini ada yang beli, tapi tak banyak,” kata dia, Selasa (16/1).
Para pedagang ikan segar juga mengeluh kondisi pasar yang sepi. Mereka bingung saat ikan dagangannya tidak laku. Mereka harus berfikir agar ikan tersebut tidak busuk.
Sejumlah pedagang mengaku memang punya pelanggan tetap. Mereka adalah pengelola rumah makan yang rutin membeli ikan segar. Mereka memberi waktu selama satu pekan untuk berjualan di sana. “Kalau memang tidak ada pembeli, kami tentu kembali ke tempat lama,” ujar Kordinator Pedagang Pasar Klakap Tujuh, Pando.
Pando menuding pejabat yang mengelola pasar tidak komitmen menutup Pasar Panglimo Gedang. Ia mengatakan bahwa pemindahan pedagang beserta penutupan pasar bentukan Haji Gedang. Ia tidak ingin seolah Pasar Klakap Tujuh jadi tempat penbuangan pedagang.
“Kami sudah komitmen sejak awal. Kami pindah kalau Pasar Gedang tutup, jangan zalimi kami juga,” tegasnya.
Kepala Dinas Perdagangan Dumai, Zulkarnaen mengaku akan berupaya maksimal meramaikan pasar ini. Ia menyebut sudah banyak pedagang yang pindah ke Pasar Klakap Tujuh. Pihak dinas pun memasang spanduk ajakan berbelanja di pasar itu.
Sementara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Dumai juga membuka sejumlah akses jalan menuju pasar. “Kita sudah pasang di beberapa titik, supaya Pasar Klakap Tujuh jadi ramai,” terangnya.
Ia menjamin dalam waktu satu minggu pasar ini sudah ramai pengujung. Pihak dinas mengajak Bulog gelar operasi pasar murah di Pasar Klakap Tujuh. Mereka juga mengajak mitra yang produsen minyak goreng berjualan di Pasar Klakap Tujuh. (*)
