Warga Desa Kemang Indah, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, dihebohkan penemuan mayat yang sudah mengapung di Sungai Kampar, Senin (15/1/2018) pagi. Mayat ini diduga pelaku penipuan yang nekat terjun di Jembatan Kembar, Danau Bingkuang, Kecamatan Tambang, Sabtu (13/1/2018) lalu.
Mayat ini pertama kali dilihat Ridwan Efendi sekira pukul 06.00 WIB ketika hendak melihat pancing yang diletakkanya di pinggiran Sungai Kampar. Ia terkejut saat melihat sesosok mayat yang menempel erat di mata pancingnya.
Penemuan mayat ini langsung di beritahukan Ridwan kepada masyarakat sehingga masyarakat pun berdatangan ke pinggiran Sungai Kampar melihat mayat yang terbujur kaku di dalam Sungai Kampar.
Pantauan di lapangan, mayat tersebut mengapung dengan konsisi telungkup dengan mengenakan baju kaos warna hitam kombinasi biru dan celana kain cotton hitam. Mayat tersebut sudah mengeluarkan bau tak sedap. Ppenemuan itu menjadi tontonan masyarakat.
Masyarakat menduga, mayat ini adalah mayat pelaku penipuan yang nekat terjun di Jembatan Kembar, Danau Bingkuang, Kecamatan Tambang, Sabtu (13/1/2018) pagi sekira pukul 10.30 WIB. Ketika itu ada pria yang dikejar massa dan polisi karena diduga menipu warga Desa Siabu, Kecamatan Salo.
Karena panik banyak massa yang mengejarnya dan mengambil keputusan terjun dari atas Jembatan Kembar dan meninggalkan mobil Avanza putih tanpa ban kiri depan yang dikemudikannya dengan kecepatan tinggi.
Pasca peristiwa ini, polisi dibantu BPBD, Tagana, Basarnas dan masyarakat mencari pria yang terjun dari Jembatan ini namun tidak berhasil ditemukan.