SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Riau, Emon Sulaeman mengatakan, kegiatan sosialisasi pasar modal di car free day (CFD) merupakan satu cara yang dilakukan BEI bersama para sekuritas dan galeri investasu yang ada, untuk lebih meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pasar modal.
“Dengn kegiatan ini kami mencoba menjaring masyarakat untuk kenal dan dapat berinvestasi di pasar modal,” ujar Emon.
Dia menjelaskan, pasar modal menjadi salah satu instrumen keuangan yang bisa digunakan masyarakat dalam rangka lindung nilai keuangan. Dengan instrumen ini masyarakat bisa merencanakan keuangan masa depannya dengan lebih baik.
“Kita berupaya dari kegiatan ini tingkat literasi serta inklusi keuangan pasar modal di Riau semakin baik lagi,” tuturnya.
Dikatakan selama ini banyak masyarakat beranggapan bahwa berinvestasi di pasar modal sulit dan membutuhkan biaya besar.
Padahal saat ini masyarakat bisa melakukan investasi di pasar modal mulai dengan biaya Rp 5.000 saja. Tentunya ini sangat mudah dan bisa dijangkau masyarakat.
Sebelumnya mahasiswa di Galeri Investasi yang ada perguruan tinggi yang ada di Pekanbaru bersama Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan sosialisasi pasar modal di Car Free Day (CFD), Minggu (15/10/2017).
Selain melakukan sosialisasi secara lisan kepada masyarakat yang hardir di Car Free Day, juga dilakukan pawai disepanjang area CFD.
Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dari Pekan Literasi dan Inklusi Pasar Modal yang digelar Fakultas Ekonomi Universitas Riau, Senin (16/10). Aksi ini dilakukan dalam rangka memberitahukan kepada masyarakat temtang apa pasar modal. (*)