oleh

PLN Mengaku Tak Sengaja Memadamkan Listrik

SALISMA.COM (SC), PEKANBARU – Pihak PLN mengaku tidak sengaja melakukan pemadaman listrik selama Ramadan ini di wilayah Pekanbaru dan sekitar. Tapi karena kendala teknis di lapangan yang membuatnya listrik tersebut padam.

Manager Teknik PLN Riau-Kepri, Hendra Slamet Riadi menjelaskan, pemadaman listrik yang sering terjadi di Riau beberapa waktu belakangan merupakan di luar kendali pihak PLN. Misalnya karena cuaca, ataupun binatang yang menyebabkan terjadinya gangguan listrik.

“Terjadinya pemadaman listrik beberapa waktu ini, itu di luar kendali kami. Jaringan yang terganggu karena cuaca, badai, dan juga karena monyet mati tersangkut,” kata Hendra usai rapat dengar pendapat dengan Komisi D DPRD Riau, Jumat (2/6/2017).

Pihak PLN menurutnya juga sudah maksimal mengupayakan agar tidak terjadi pemadaman, jika terjadi pemadaman, maka menurutnya tidak ada kaitannya dengan pemeliharaan. Ia pun mencontohkan kejadian pemadaman di Ujung Batu, Rokan Hulu beberapa hari yang lalu, hal itu menurutnya disebabkan gangguan alam.

“Pemadaman yang terjadi di Ujung Baru tersebut karena ada monyet yang mati tersangkut di jaringan, kemudian keesoakan harinya juga ada pohon tumbang. Jika tidak ada gangguan atau hal di luar kendali kami, maka bisa dipastikan listrik tidak akan mati selama Bulan Puasa dan Idul Fitri nanti,” jelas Hendra.

Ketua Komisi D DPRD Riau, Hardiyanto mengatakan, jika benar seringnya pemadaman listrik diakibatkan oleh persoalan di luar kendali, maka pihaknya bisa memaklumi hal itu. Namun pihaknya juga mempertanyakan, bagaimana pemadaman tersebut cukup sering terjadi.

“Kalau padamnya karena gangguan dan cuaca yang berasal dari alam, itu bisa kita maklumi, tapi kalau terlalu sering tentunya jadi pertanyaan juga bagi kita. Karena masyarakat cukup banyak yang mengeluh soal pemadaman di bulan Ramadhan ini. Kita berharap tentunya ini bisa diatasi oleh pihak PLN,” imbuhnya.

Hardiyanto juga menjelaskan, pihaknya sangat mengharapkan apa yang dijanjikan oleh PLN untuk maksimal dalam mengupayakan kelistrikan selama Ramadhan dan Idul Fitri. Sehingga tidak terjadi pemadaman dan masyarakat pun tidak resah lagi. (*)